THIS-IS-FEATURED-POST-1-TITLE

FEATURED-POST-1-DESCRIPTION

THIS-IS-FEATURED-POST-2-TITLE

FEATURED-POST-2-DESCRIPTION

THIS-IS-FEATURED-POST-3-TITLE

FEATURED-POST-3-DESCRIPTION

THIS-IS-FEATURED-POST-4-TITLE

FEATURED-POST-4-DESCRIPTION

THIS-IS-FEATURED-POST-5-TITLE

FEATURED-POST-5-DESCRIPTION

Rabu, 29 Juni 2011

Innalillahi Wa Inna Ilaihi Roji'un, KH. Muhammad Nur Meninggal Dunia


02.04 |



Innalillahi wa inna ilihi rajiun. Ulama kharismatik Sulsel, Anre Gutrutta KH Muhammad Nur (79), Rabu (29/6/2011) meninggal dunia di RS Islam Faisal, Makassar, sekitar oukul 11.45 wita.
Mantan Ketua Dewan Syura Pengurus Wilayah Nahdlatul Ulama (NU) Sulsel dan pendiri/pemimpin Ma`had Dirasatil Islamiyah wal Arabiyah Ujung Pandang, atau yang dikenal dengan Yayasan Penddidikan Taqwa ini, wafat setelah mendapat perawatan intensif selama dua pekan di RSI Faisal.
Kabar duka ini beredar di jejaring SMS NU Siaga Makassar, sekitar pukul 12.00 wita tadi.
Dia meninggal bersaman dengan peringatan hari raya besar islam, Isra Mikraj, atau perjalanan spiritual bersejarah Nabi Muhammad  ke Sidratul Muntaha, untuk menerima perintah Salat.  
Jenazah almarhum mantan petinggi Universitas Ialam Makassar, saat masih bernama STIP Al Ghazali ini, disemayamkan di rumah duka di Jl Perintis Kemerdekaan Km 13, Makassar, atau terpat berada dibelakang Kantor Imigrasi Makassar.



Kemarin, ribuan pelayat datang ke rumah duka pria yang pernah mengajar di STIP Al Ghazali, Universitas Islam Makassar, dan Universitas Muslim Indonesia.Sejumlah cendikiawan muslim telah diajarnya.
Salah satunya adalah Direktur Jenderal (Dirjen) Pembinaan Masyarakat (Bimas) Islam, Kementerian Agama RI Nazaruddin Umar.

Sementara itu Civitas akademika Universitas Muslim Indonesia (UMI) menggelar salat gaib untuk Dr (HC) KH Muhammad Nur, di Masjid Umar Bin Khatab, kampus II UMI, Jalan Urip Sumohardjo, Makassar, Kamis (30/6/2011).
Salat gaib ini dilakukan setelah salat Dhuhur yang kemudian dilanjutkan dengan zikir bersama.
Salat gaib ini diikuti oleh Ketua Yayasan Wakaf UMI Mokhtar Noer Jaya, Rektor UMI Prof Dr Masrurah Mokhtar MA, Pimpinan Pondok Pesantrean Darul Muhlisin UMI Padanglampe KH Zein Irwanto, para dekan fakultas, dan pengurus yayasan, dan ratusan civitas akademika UMI.

Almarhum yang digelari warga NU Sulsel Allamah Djalil,  lahir 7 Desember 1932 di Desa Langkean, Maros, Sulsel.
Almarhum menamatkan sekolah Volkschool 1941 kemudian memasuki pesantren di Bone. Selama tahun 1947-1958 berangkat ketanah suci mekkah untuk memperdalam ilmu agama islam langsung kesumber aslinya yang murni.
Tamat hafal Al qur`an pada Madrasah Uluumul Qur`an Mekkah tahun 1357 H.. Tamat pada Madrasah Fakhriyah Utsmaniyah tahun 1958 dan Madrasah Darul Ulum Ad-Diniyah hingga memperoleh gelar Asy-Syeik Fadhil dan mendapat sertifikat untuk mengajar di Madrasah Darul Ulum Ad-Diniyah Mekkah.


Biografi singkat KH. Muhammad Nur bisa anda simak di http://www.almakassari.org/2011/05/kh-muhammad-nur.html


You Might Also Like :


0 komentar:

Posting Komentar

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...